Bab I
Pendahuluan
1.1. Latar Belakang
Dalam kehidupan sehari- hari sering kali kita mendengar dan melihat “PERUSAHAAN;” pengertian perusahaan adalah suatu unit kegiatan ekonomi yang diorganisasi dan dijalankan untuk menyediakan barang dan jasa bagi masyarakat dengan motif memperoleh keuntungan atau laba.[1])
Dengan kemajuan perekonomian dewasa ini harus pula diimbangi dengan berdirinya perusahaan-perusahaan baik yang bergerak di bidang industri, perdagangan maupun di bidang jasa. Dari semua bentuk lapangan usaha tersebut pada perinsipnya mempunyai tujuan yang sama Yaitu memperoleh laba (Profit)disamping tujuan lainnya yang hendak dicapai oleh perusahaan .
Laba yang diperoleh dari operasional perusahaan akan digunakan untuk mengembangkan dan mempertahankan kelangsungan hidup perusahaan. Dengan laba ini, perusahaan dapat tumbuh dan berkembang, dapat menggunakan kemampuan yang lebih besar dan dapat memberikan tingkat kepuasan yang lebih besar pada konsumen serta dapat memperkuat kondisi perekonomian secara keseluruhan.
Ada beberapa perusahaan yang secara jelas tidak bertujuan mencari keuntungan, akan tetapi usaha-usaha yang dilakukannya selalu diarahkan untuk meningkatkan penjualan atau menguasai pasar yang lebih besar .
Kalau mereka menghadapi suatu persoalan menyangkut biaya, tentulah akan meninjau pula laba yang bisa diperolehnya. Jadi tanpa laba perusahaan akan sulit untuk berkembang.
Sebenarnya laba dari setiap usaha hanya merupakan tujuan umum dari perusahaan, namun ada pula perusahaan yang mempunyai beberapa tujuan lain seperti memberikan ketentraman kepada karyawan, membantu masyarakat, dan memberikan kepuasan serta perlindungan kepada segmen pasar yang dituju. Namun semua tujuan sosial dari sebuah organisasi adalah tergantung pada kelangsungan hidup dan pertumbuhan jangka panjang dari perusahaan tersebut. Hal ini tidak mungkin dilaksanakan tanpa diarahkan untuk mencari keuntungan atau laba. Laba itu sendiri merupakan pencerminan dari usaha-usaha perusahaan yang berhasil memberikan kepuasan tersebut, perusahaan dapat menyediakan/menjual barang dan jasa yang paling baik dengan cara yang layak.
Dalam menjalankan kegiatan usaha, perusahaan harus menggunakan faktor-faktor produksi atau sumber ekonomi yang dapat dikelompokkan sebagai brikut :[2])
1. Faktor Produksi Alam
2. Faktor Produksi Manusia
3. Faktor Produksi Modal
4. Faktor Produksi Manajemen
5. Faktor Produksi Lingkungan
Faktor -faktor produksi tersebut harus dipergunakan secara efektif dan efisien dalam upaca –upaca tercapainya tujuan perusahaan, terutama pemanfaatan modal kerja yang harus disesuaiakan dengan kebutuhan.
Salah satu hal yang harus diperhatikan dalam menunjang kelancaraan pendistribusian arus barang dan jasa yang dihasilkan oleh suatu badan usaha adalah perusahaan yang bergerak di dalam jasa pelayanan pengiriman. Kita sadari bersama bahwa perusahaan yang bergerak di bidang ini sangat diperlukan dalam proses percepatan arus informasi dan penyampaian barang dari produsen kepada konsumen.
PT. Kerta Gaya Pustaka Mataram salah satu perusahaan yang bergerak di bidang pelayanan jasa pengiriman barang, dalam meningkatkan pendapatan telah berupaya dan memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat pengguna layanan jasa pengiriman, dan selalu memperhatikan keamanan dan percepatan penyampaian kepada alamat yang dituju. Hal ini dilakukan untuk lebih meningkatkan kepercayaan dari pengguna jasa ini.
Sebagai gambaran atas perkembangan pelayanan dan pendapatan atas layanan jasa pengiriman dapat digambarkan sebagaimana tabel dibawah ini :
TABEL I
PERKEMBANGAN JUMLAH PENGIRIMAN BARANG
PER SEMESTER SELAMA TAHUN 2000-2002
PADA PT. KERTA GAYA PUSTAKA MATARAM
NO | SEMESTER | PENGIRIMAN BARANG (KG) | PERUBAHAN (+ / -) | |
ABSOLUT (KG) | Relatif (%) | |||
1 2 3 4 5 6 | I –2000 II – 2000 I – 2001 II – 2001 I – 2002 II - 2002 | 11.009 16.830 19.924 36.162 25.606 42.259 | - 5.821 3.094 16.238 -10.556 16.653 | - 52,87 18,38 81,50 -29,19 65,04 |
Rata-Rata | 25.298 | 5.208 | 31,43 |
Sumber Data : Data Primer Diolah
Dari tabel di atas jelas dapat diketahui bahwa pengiriman barang yang dapat dilayani perusahaan PT. Kerta Gaya Pustaka Mataram terus meningkat pada setiap semester selama tiga tahun terakhir, kecuali pada semester I tahun 2002 terjadi penurunan sebesar 10.556 kg (29,19 %).
Namun secara keseluruhan dari data yang dianalisa mengalami kenaikan per semester yakni rata-rata mencapai 5.028 kg (31,43 %) hal ini sangat didukung oleh data pada semester II tahun 2001 mencapai paling tinggi yakni 16.239 Kg (81,50 %).
Dengan adanya peningkatan jumlah pengiriman barang selama 6 (Enam) semester tersebut akan menunjukkan suatu indikasi peningkatan pendapatan dari penjualan jasa pengiriman barang tersebut.
TABEL II
PERKEMBANGAN PENDAPATAN PENJUALAN JASA PENGIRIMAN BARANG SELAMA ENAM SEMESTER TERAKHIR TAHUN 2000-2002 PADA PT. KERTA GAYA PUSTAKA MATARAM
NO | SEMESTER | PENDAPATAN (Kg) | PERUBAHAN (+ / -) | |
ABSOLUT (KG) | Relatif (%) | |||
1 2 3 4 5 6 | I –2000 II – 2000 I – 2001 II – 2001 I – 2002 II - 2002 | 69.350.500,00 106.535.000,00 123.359.000,00 198.853.500,00 146.769.500,00 240.563.000,00 | - 37.184.500,00 16.824.000,00 75.494.500,00 (52.084.000,00) 93.793.500,00 | - 53,62 15,79 61,20 (26,19) 63,90 |
Rata-Rata | 147.571.750,00 | 28.535.417,00 | 28,05 |
Sumber Data : Data Primer Diolah
Dari tabel di atas dapat diketahui bahwa pendapatan jasa pengiriman barang PT. Kerta Gaya Pustaka Mataram mengalami peningkatan sepanjang 6 (Enam) semester terakhir tahun 2000-2002 kecuali semester I tahun 2002 terjadi penurunan sebesar Rp 52.084.000,00 atau 26,19 %.
Secara keseluruhan selama 6 (enam) semester tahun 2000-2002 mengalami peningkatan penjualan jasa pengiriman barang mencapai rata-rata Rp 147.571.750,00 atau 28,05 % terutama kenaikan pendapatan penjualan jasa pengiriman barang semester II tahun 2002 mencapai Rp 240.563.000,00 atau 63,90 %. Hal ini dapat dipahami karena adanya kenaikan tarif pengiriman dari masing-masing jenis barang.
Untuk mengetahui tarif pengiriman barang pada PT. Kerta Gaya Pustaka Mataram tahun 2002 seperti disajikan pada tabel berikut :
TABEL III
TARIF JASA PENGIRIMAN BARANG /PAKET
PADA PT. KERTA GAYA PUSTAKA MATARAM
NO | JENIS BARANG/PAKET | TARIF |
1 2 3 4 5 | Barang Cetakan Surat Kabar Sekogram Bungkusan Kecil Paket | 7.000,00 3.000,00 2.500,00 4.500,00 4.500,00 |
Sumber Data : PT.Kerta Gaya Pustaka Mataram
Dari kenyataan/indikasi penjualan jasa pengiriman oleh PT. Kerta Gaya Pustaka Mataram kiranya dimasa mendatang mengantisipasi kegiatan-kegiatannya yang terus meningkat yang perlu disiapkan terlebih dahulu terutama dalam menetapkan program kerja, anggaran perusahaan maupun kegiatan-kegiatan lainnya agar terus perusahaan dapat dicapai secara maksimal.
1.2. Perusahaan Pokok Permasalahan
Berdasarkan uraian Latar Belakang tersebut di atas maka penulis dapat mengidentifikasikan permasalahan sebagai berikut :
“Bagaimanakan Prospek Penjualan Jasa Ekspedisi (Pengiriman Barang) Pada Perusahaan PT. Kerta Gaya Pustaka Mataram, Positif di Masa yang Akan Datang dengan Asumsi Keadaan Perekonopmian di Masa Mendatang Citerus Paribus”.
1.3. Tujuan dan Kegunaan Penelitian
1.3.1. Tujuan Penelitian
Untuk mengetahui prospek penjualan jasa yang dilakukan oleh PT. Kerta Gaya Pustaka Mataram di masa mendatang.
1.3.2. Kegunaan Penelitian
1.3.2.1. Secara Akademik, sebagai salah satu syarat untuk mencapai kebulatan studi Program Strata Satu (S1) pada Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi 45 Mataram.
1.3.2.2. Secara Teoritis untuk dapat menerapkan Ilmu Pengetahuan yang telah diperoleh di bangku kuliah dengan kenyataan yang terjadi di lapangan, dan sebagai sumbangan pemikiran dalam mengembangkan dunia usaha di bidang penjualan jasa pengiriman.
1.3.2.3. Secara Praktis, hasil penelitian ini diharapkan dapat dijadikan sebagai bahan perbandingan dan masukan bagi perusahaan di dalam pengambilan suatu keputusan.
1.4. Hipotesa
Berdasarkan uraian Latar Belakang serta Permasalahan di atas, maka dapat diajukan suatu hipotesa sebagai berikut :
“Diduga Bahwa Prospek Penjualan Jasa Exspedisi (Pengiriman Barang) pada PT. Kerta Gaya Pustaka Mataram di Masa yang Akan Datang Cukup Baik Bagi Perkembangan Perusahaan”.
1.5. Metode Penelitian
1.5.1 Metode yang Digunakan
Dalam penelitian ini digunakan Metode Deskriftif yaitu Suatu metode yang digunakan untuk meneliti suatu obyek dengan mengumpulkan data dan kemudian menyusun dalam suatu laporan yang sistematis mengenai obyek yang akan diteliti.
1.5.2 Lokasi Penelitian
Kegiatan penelitian dilaksanakan pada PT. Kerta Gaya Pustaka Mataram dengan alamat Jalan Pariwisata Mataram.
1.5.2.1. Gambaran Umum PT. Kerta Gaya Pustaka
Sebagai badan usaha yang didirikan mempunyai maksud dan tujuan :
1. Mengusahakan perusahaan-perusahaan jasa dibidang pengangkutan/ekspedisi muatan darat, laut dan udara beserta veem/pergudangan, satu dan lain dalam arti kata yang seluas-luasnya.
2. Menjadi perwakilan/perantara dan memegang keagenen dari usaha-usaha tersebut di atas dari perusahaan-perusahaan lain baik di dalam maupun di luar negeri.
3. Menjalankan perusahaan perdagangan umum termasuk import dan eksport.
Untuk mencapai atau mewujudkan maksud-maksud tersebut di atas perseroan ini mempunyai hak untuk ikut serta dalam badan usaha lain yang mempunyai maksud dan tujuan yang hampir sama dengan perseroan Pt. Kerta Gaya Pustaka.
Mengingat PT. Kerta Gaya Pustaka Mataram sebagai perusahaan yang bergerak di bidang jasa pelayanan pengiriman barang, yang menerlukan kecepatan penyampaian kepada konsumen atau tujuan, maka dalam operasinya didukung dengan 2 (Dua) unit kendaraan roda 4 (Empat) dan 4 (Empat ) kendaraan roda dua.
1.5.2.2. Struktur Organisai PT. Kerta Gaya Pustaka.
STRUKTUR ORGANISAI
PT. KERTA GAYA PUSTAKA MATARAM
Keterangan Gambar :
PT. Kerta Gaya Pustaka Mataram dipimpin oleh Kepala Perwakilan yang bertanggung jawab langsung kepada Kantor Pusat.
1. Fungsi dan Tugas Kepala Kator Perwakilan
a. Mengatur dan mengkoordinir seluruh pelaksana kerja di perwakilan PT. Kerta Gaya Pustaka Mataram, diantaranya meliputi :
- Mengatur sistem dan mekanisme kerja secara efektif dan efisien.
- Menentukan dan mengatur operasional, di bidang Administrasi / Keuangan, Lintas / Hantaran, Pengunaan Inventaris, Sarana dan Prasarana Kantor.
- Menjaga dan menciptakan stabilitas kantor perwakilan.
- Mengatur dan melaksanakan strategi marketing mengendalikan omzet dan biaya.
b. Membina dan menjaga hubungan baik/kerjasama dengan relasi atau calon relasi dengan Pejabat Lintas, Pemerintah Daerah dan Instasi/Dinas lainnya yang berkaitan dengan operasional atau kepentingan perusahaan daerah.
c. Menghadiri Pertemuan-pertemuan, Rapat, Konsolidasi, Seminar, Diklat, Penyuluhan baik yang bersifat formil maupun informal, tentang jasa titipan/ berkaitan dengan jasa titipan.
d. Bertanggung jawab atas keseluruhan pelaksanaan kerja di perwakilan PT. Kerta Gaya Pustaka Mataram.
e. Sebagai perpanjangan tangan direksi di daerah juga ditunjuk pembantu Kepala Wilayah dalam mengkoordinir pelaksanaan kerja di wilayah/koordinator perwakilan PT. Kerta Gaya Pustaka Sumbawa Besar dan Bima.
f. Dalam tugas dan tanggung jawabnya harus mampu berfikir praktis, cermat, jeli mengantisipasi keadaan, lugas, berpenampilan baik, aktif, kreatif dalam tindakannya selalu memperhatikan kepentingan perusahaan.
g. Dan tugas/tanggung jawab lainya yang disesuaikan dengan kondisi dan perkembangan perusahaan.
2. Fungsi dan Tugas Kepala Administrasi Pembukuan Kas.
a. Mengerjakan Laporan Kas Mutasi Harian berikut lampirannya.
b. Mengerjakan Laporan Perpajakan
c. Mengkoordinir pekerjaan seluruh Laporan Administrasi Keuangan Perwakilan dan pengirimannya ke Kantor Pusat.
d. Mengkoordinir pekerjaan Laporan Akhir Bulan, Triwulan dan Tahunan
e. Sebagai pemegang Kas/Keuangan bertanggung jawab mengatur segala pengeluaran uang kas seefektif dan seefesien mungkin agar tidak terjadi pemborosan-pemborosan atau pengeluaran yang tidak perlu.
f. Selain tugas pokoknya sebagai Kepala Administrasi Pembukuan Kas/Keuangan juga ditunjuk sebagai orang kedua/wakil Kepala Perwakilan, dengan demikian apabila kepala perwakilan tidak ada di tempat/berhalangan, maka tugas-tugas umum perwakilan didelegasikan kepada yang bersangkutan.
g. Sesuai tugas dan tanggung jawabnya serta penunjukkannya sebagai orang kedua di perwakilan selain membantu Kepala Perwakilan untuk koordinasi kedalam dan koordinasi antar perwakilan juga diharapkan mampu mewakili hubungan dengan realsi dan pihak-pihak lain yang berkaitan dengan operasional/kepentingan perusahaan.
3. Tugas dan Fungsi Bagian Penagihan
a. Mengerjakan Administrasi Penagihan
b. Pengetikan Kwitansi Penagihan
c. Mengedarkan kwitansi secara langsung tanpa melalui petugas kurir kepada relasi
d. Memberikan laporan secara kontinyu kepada Kepala Perwaklilan mengenai hasil penagihan, adanya hambatan-hambatan dan lain sebagainya.
e. Melaksanakan pengarsipan terhadap berkas-berkas Kantor Perwakilan
f. Membantu mengerjakan Laporan Akhir Bulan meliputi pertanggungjawaban penggunaan materai dan prangko serta Laporan Statistik Postel/Dephub.
Dan membantu Kepala Administrasi Pembukuan Kas dalam menangani dan mengerjakan Laporan-laporan Administrasi dan Keuangan Perwakilan.
4. Tugas dan Fungsi Administrasi Hantaran
a. Mengerjakan Laporan Harian dan Daftar Piutang Relasi
b. Mengerjakan Laporan bentuk KGP 8 untuk tiap-tiap akhir bulan.
c. Mengerjakan Laporan Faktur Pajak
d. Melaksanakan pengarsipan Lembar Konsumen dan SPK kiriman keluar
e. Membantu kegiatan lain untuk kelancaran operasional perwakilan secara keseluruhan.
5. Tugas dan Fungsi Penerimaan Kiriman Tunai
a. Melayani/menerima kiriman tunai dari relasi
b. Memberikan layanan dan informasi yang diperlukan oleh relasi antara lain informasi lintas, kecepatan pengiriman, batasan-batasan pengiriman, pertanggungan asuransi, proses pengiriman dan pemberian tarif yang benar.
c. Membuat catatan untuk menampung seluruh pesan permintaan dan himbauan relasi untuk segera ditindaklanjuti.
d. Selain tugas pokok tersebut di atas juga ditugaskan membantu kelancaran kegiatan Kepala Administasi Pembukuan Kas/Keuangan dan tugas-tugas umum perwakilan.
6. Fungsi dan Tugas Kepala Sortasi Lintas
a. Mengkoordinir pelaksanaan Lintas Incoming, Outgoing, Transito, Inter Local, Exstra Interlokal, Antar Perwakilan dan Sub Perwakilan.
b. Bertanggung jawab atas keamanan dan keselamatan kiriman dan pelaksanaan serah terima kiriman dari/ke sarana lintas dan guide kawal.
c. Melaksanakan sortasi kiriman masuk dan mengerjakan kiriman outgoing.
d. Mengerjakan Administasi Lintas secara kontinyu
e. Mengatur operasional petugas driver secara efektif dan efisien
f. Membuat catatan dan laporan atas setiap kejadian masalah sortasi lintas kiriman.
g. Mengatur dan mengkoordinasikan kegiatan piket untuk hari libur dan penjeputan barang kiriman.
h. Melaksanakan koordinasi dan komunikasi dengan sebaik-baiknya dengan seluruh karyawan kantor perwakilan.
i. Menerima seluruh Surat Masuk dan menyerahkan kepada Kepala Perwakilan, untuk seluruh bentuk surat menyurat keluar sebelum dikirim tanpa kecuali haru di paraf terlebih dahulu oleh Kepala Perwakilan.jjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjj
7. Fungsi dan Tugas Supervisor
a. Mengkoordinir operasional petugas kurir di antaranya :
- Mengatur rayonitasi hantaran / pengambilan kiriman.
- Mengatur jadwal pemberangkatan petugas kurir
- Mengatur dan menyiapkan sarana dan prasarana yang diperlukan untuk operasional petugas kurir.
b. Mengkoordinir penulisan konsumen dan penulisan tarif secara jelas dan benar
c. Mengatur dan mengkoordinir hantaran dan pengambilan kiriman luar kota berikut pengaturan biaya serta sarana transport secara efektif dan efisien
d. Membantu memonitor hubungan dengan relasi melalui petugas kurir dan melaporkan kepada kepala perwakilan bila menemui keluhan dari relasi menyangkut pelayanan dan kerjasama pengiriman.
e. Mengadakan koordinasi dengan kepala sortasi lintas untuk penanganan kiriman termasuk kiriman yang rusak dan hilang.
f. Bertanggung jawab atas seluruh sarana inventaris yang digunakan oleh petugas kurir.
8. Fungsi dan Tugas Petugas Kurir
a. Melaksanakan hantaran local yaitu pengambilan dan penyampaian kiriman dari/ke relasi secara aman serta tepat waktu
b. Melaksnakan penulisan konsumen kiriman keluar dengan baik, jelas dan benar.
c. Dalam melaksnakan tugasnya setiap petugas kurir harus berpenampilan rapi, sopan santun dan cepat tanggap menerima masukan atas segala keluhan relasi yang berkaitan dengan jasa pengiriman barang
d. Sebagai ujung tombak operasional setiap petugas kurir diharuskan mampu ikut membina hubungan baik dengan relasi, membantu mencari relasi baru dan berperan aktif di lapangan.
e. Dalam aktifitas dana kegiatannya wajib membantu perusahaan dalam menjaga dan memelihara sarana daan prasarana serta inventaris kantor yang digunakan.
1.5.3 Tehnik Pengumpulan Data
1.5.3.1. Wawancara yaitu Mengadakan wawancara atau hanya tanya jawab secara langsung kepada pemimpin perusahaan.
1.5.3.2. Dokumenter yaitu Tehnik pengumpulan data dengan cara melihat dokumen pendukung yang berkaitan dengan penelitian tersebut.
1.5.4 Jenis dan Sumber Data
1.5.4.1. Data Primer
Yaitu data yang diperoleh secara langsung dari PT. Kerta Gaya Pustaka Mataram melalui pemimpin/petugas yang ditunjuk untuk memebrikan data yang diperlukan.
1.5.4.2. Data Sekunder
Yaitu data yang diperoleh dari literatur-literatur yang menunjang dan ada keterkaitan dengan masalah yang akan diteliti (ekstern).
1.5.5 Prosedur Analisa Data
Untuk mengetahui lembih lanjut apakah prospek penjualan Jasa Ekspedisi (Pengiriman Barang) pada PT.Kerta Gaya Pustaka Mataram, maka akan digunakan alat analisa data sebagai berikut :
1.5.5.1. Analisa Kuantitatif, yaitu analisa dengan menggunakan angka-angka sebagai hasil perhitungan data-data berupa tabel dan rumus-rumus Manajemen Produksi untuk menguji kebenaran hipotesa.
1. Untuk mengetahui prospek penjualan Jasa Pengiriman barang/paket digunakan alat analisa trend linier metode Kuadrat Terkecil (Least Square).
Adapun Formula Trend Linier tersebut adalah :[3])
Y = a + bx
Dimana :
Y = Data Penjualan Persemester
a dan b = Bilangan Konstanta
X = Perubahan nilai penjualan jasa periode-periode waktu observasi
Untuk menghitung nilai bilangan a dan b dipergunakan formula sebagai berikut :
a = y à y = 1/n yi = rata-rata y
X = 1/n xi = rata-rata x
2. Untuk mengukur kemungkinan penyimpangan penjualan di masa datang dipergunakan standar error dengan formulasi :[4])
1.5.5.2. Analisa Kuantitatif yaitu Analisa yang dipergunakan untuk menjelaskan atau menguraikan data dan hasil analisis kuantitatif khususnya yang berhubungan dengan pengawasan kualitas serta masalah yang perlu penjelasan secara kuantitatif.
[1]) Manulang, M, Drs, Pengantar Menejemen, Media Indonesia (1995), Hal 8.
[2] ) Suherman Rosidi, Ec. Pengantar Teori Ekonomi (1987), Hal 54.
[3]) Dojan, A, Pengantar Metode Statistik, Jilid I, Penerbir LP3ES Jakarta, (1986), Hal. 367
[4]) Assauri, S. Drs, Management Produksi, FE UI Jakarta, (1980), Hal 25